preahvihearhotel – Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto, menekankan pentingnya pendekatan komprehensif dalam upaya mengubah kampung-kampung yang dikenal sebagai sarang narkoba menjadi lingkungan yang sehat dan produktif. Karyoto berkomitmen untuk menghilangkan stigma negatif Kampung Ambon di Cengkareng, Jakarta Barat, yang selama ini dikenal sebagai pusat peredaran narkoba.
Dalam konferensi pers di Gedung Promoter Polda Metro Jaya, Karyoto menyatakan bahwa penegakan hukum saja tidak cukup untuk menyelesaikan masalah peredaran narkoba di Kampung Ambon. “Itu juga harus carikan solusi bukan hanya kita menggeledah, menggerebek, kemudian menangkap. Enggak ada solusi. Ini sedang kita pikirkan,” ujarnya.
Karyoto menegaskan bahwa semua pihak, termasuk kepolisian, memiliki tanggung jawab untuk menyelesaikan berbagai persoalan di kampung-kampung yang dicap sebagai sarang narkoba. “Kampung Ambon memang ini menjadi program bersama, cuma waktunya saja. Kami sudah bincang-bincang dengan pemda. Kira-kira masyarakat yang potensial menjadi bagian daripada itu, kita mau kemana kan?” kata Karyoto1.
Salah satu upaya yang sedang dikaji adalah memberikan lapangan pekerjaan bagi masyarakat yang rentan terpapar narkoba. “Apakah (mereka) menjadi tenaga kerja di pabrik, apakah menjadi pekerja-pekerja di bidang yang lain,” ucap Karyoto.
Selain itu, Karyoto juga berharap Kampung Ambon dapat berubah menjadi lingkungan yang ramah dan aman bagi para perantau yang datang ke Jakarta. “Jangan sampai tempat itu menjadi tujuan awal adik-adik kita yang datang dari daerah lain untuk merantau. Karena di sana mungkin ada kerabat mereka, lalu mereka ditawari pekerjaan yang terlihat mudah, tetapi ternyata terlibat dalam aktivitas yang melanggar hukum, seperti menjadi kurir narkoba,” jelasnya.
Karyoto menekankan pentingnya kolaborasi antara aparat keamanan dan masyarakat setempat untuk mencapai perubahan yang diinginkan. “Ini adalah tanggung jawab kita bersama. Kita harus membina dan mendukung warga di sana agar kampung tersebut benar-benar bisa bersih dari narkoba. Dengan begitu, Kampung Ambon dapat menjadi tempat yang layak bagi siapa saja yang tinggal di sana, termasuk para perantau,” tutupnya judi bola.
Upaya ini juga sejalan dengan program Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang berencana mengubah sejumlah kampung narkoba di Indonesia menjadi ‘Kampung Bebas Narkoba’. Saat ini, ada 290 kampung narkoba yang terdeteksi, dan 90 di antaranya sedang diupayakan menjadi ‘Kampung Bebas Narkoba’ secara bertahap.
Dengan pendekatan yang lebih holistik ini, diharapkan Kampung Ambon dan kampung-kampung lainnya yang terindikasi banyak peredaran narkoba dapat bertransformasi menjadi kampung yang sehat dan produktif.