preahvihearhotel – Universitas Katolik Parahyangan (Unpar) di Bandung menerima sebuah surat yang berisi ancaman bom jika acara wisuda tetap dilaksanakan. Ancaman ini mengundang respons cepat dari Polda Jawa Barat, yang menyiagakan ratusan personil untuk memastikan keamanan selama acara berlangsung.
Surat ancaman yang diterima pihak Unpar tersebut diketahui pada hari Rabu (13/11) dan langsung dilaporkan ke pihak kepolisian. Dalam surat tersebut, tertulis bahwa akan ada tindakan teror jika wisuda yang dijadwalkan berlangsung pada hari Sabtu (16/11) tidak dibatalkan. Pihak Unpar segera mengambil langkah-langkah untuk berkoordinasi dengan pihak kepolisian dan instansi terkait untuk menangani situasi ini.
Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol Suntana, mengkonfirmasi bahwa pihaknya telah menerima laporan mengenai ancaman tersebut dan segera bergerak cepat untuk menyelidiki situasi. “Kami telah menyiapkan ratusan personil yang akan dikerahkan untuk mengamankan lokasi wisuda jepang slot. Pengamanan akan dilakukan di sekitar area kampus serta di dalam gedung tempat wisuda berlangsung,” ujarnya.
Selain itu, Polda juga akan melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap lokasi acara untuk memastikan tidak ada barang mencurigakan. “Keamanan dan keselamatan masyarakat adalah prioritas utama kami. Kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk memastikan acara wisuda berjalan dengan aman,” tambahnya.
Pihak Unpar juga menyatakan bahwa mereka bekerja sama dengan pihak kepolisian untuk memastikan kelancaran dan keamanan acara wisuda. Rektor Unpar, Dr. Linda Agum Gumelar, menyatakan, “Kami sangat menghargai perhatian dan respon cepat dari Polda. Kami akan mengikuti semua prosedur keamanan yang disarankan untuk melindungi para wisudawan dan tamu undangan.”
Pihak kampus juga mengimbau kepada seluruh pihak yang terlibat dalam acara wisuda untuk tetap tenang dan mengikuti arahan dari panitia serta petugas keamanan. Unpar berkomitmen untuk memberikan pengalaman wisuda yang berkesan meskipun dalam situasi yang menegangkan.
Polda Jawa Barat mengajak masyarakat untuk tetap waspada dan melaporkan jika ada informasi yang mencurigakan. Ancaman seperti ini merupakan tindakan yang tidak dapat dibenarkan dan akan ditindak tegas oleh pihak berwenang. Dengan adanya pengamanan yang ketat, diharapkan wisuda Unpar dapat berlangsung dengan aman dan lancar, serta memberikan momen berharga bagi para wisudawan dan keluarga mereka.