preahvihearhotel.com

preahvihearhotel.com – PT Toyota Astra Motor (TAM) telah merancang strategi multi-pathway untuk memasarkan berbagai produk elektrifikasi di Indonesia. Menariknya, mobil hybrid lebih diminati daripada mobil listrik di pasar otomotif Indonesia.

Vice President Director PT Toyota Astra Motor, Henry Tanoto, menekankan bahwa keunggulan mobil hybrid tidak hanya terletak pada efisiensi konsumsi bahan bakar minyak (BBM), tetapi juga pada nilai jual kembali yang tinggi. Nilai jual kembali yang baik menjadi salah satu faktor utama yang banyak dibicarakan, menjadikan mobil hybrid Toyota semakin diminati.

Henry menyatakan bahwa popularitas mobil hybrid juga dipengaruhi oleh faktor psikologis, di mana mobil hybrid dianggap mampu memberikan ketenangan ekstra saat berkendara. Selain itu, keunggulan lainnya adalah ketiadaan kekhawatiran terkait infrastruktur dan stasiun pengisian daya, yang sering menjadi kekhawatiran terkait mobil listrik.

Konsumen di Indonesia cenderung mempertimbangkan biaya total kepemilikan kendaraan, termasuk konsumsi bahan bakar. Sebagai contoh, Yaris Cross Hybrid menawarkan konsumsi BBM yang efisien, yakni rata-rata 1 liter untuk 31 kilometer.

Toyota masih memimpin pasar mobil hybrid di Indonesia, terbukti dengan kesuksesan Innova Zenix Hybrid yang menjadi mobil terlaris pada periode Januari – Maret 2024 dengan jumlah wholesales mencapai 5.636 unit. Innova Zenix Hybrid, dengan kapasitas 7 penumpang, tetap menjadi pilihan utama di tengah minimnya mobil listrik battery electric vehicles (BEV) serupa.

Henry menyatakan bahwa Toyota akan terus meluncurkan inovasi setiap tahun, termasuk dalam pengembangan mobil hybrid di Indonesia.